Kembali kenang Pak Raden lewat boneka
Pak Raden (Drs. Suyadi, 82 th.) pada beberapa th. paling akhir hidupnya pernah menceritakan memakai boneka tokoh-tokoh dalam serial " Unyil " dalam acara " Narasi Sekali lagi Bareng Pak Raden " di lokasi silang Monas, Jakarta sekian waktu yang lalu Seterusnya
Boneka tidak cuma berperan jadi mainan, namun juga medium visual dalam mendongeng supaya pemirsa terbenam dalam cerita yang didongengkan. Dongeng sendiri dituturkan dengan turun temurun dengan medium yang selalu berkembang dari masa ke masa.
Dahulu kala, dongeng di sampaikan lewat wayang.
Mengutip beragam sumber, wayang yang masuk Daftar Representatif Budaya Takbenda Warisan Manusia UNESCO pada 2013 itu ada beragam type. Jawa Timur menceritakan lewat wayang kulit, Jawa Tengah dengan wayang orang. Beda sekali lagi dengan Jawa Barat, disini dinamakan wayang golek.
Cerita yang didongengkan umumnya ditarik dari cerita Mahabarata serta Ramayana, tetapi apabila menghadirkan dongeng terkecuali pakem standard itu, jadi istilahnya lakon carangan atau sempalan.
Tidak cuma diantarkan oleh dalang, saat ini wayang dapat juga disuguhi lewat langkah beda, seperti pementasan paling baru " Inspektur Jendral " dari Teater Koma.
Teater berumur 38 th. ini tidak menghadirkan cerita classic Mahabarata atau Ramayana, tetapi naskah classic Rusia yang diracik dengan rencana pewayangan supaya lebih mengena hati pemirsa Indonesia.
Bauran wayang dengan modernisasi melahirkan beberapa jenis baru, umpamanya Wayang Tavip yang sama wayang kulit tetapi di buat dengan plastik berwarna. Berlainan dari wayang kulit yang cuma menghadirkan bayangan, lewat medium ini pemirsa tetaplah bisa lihat warna wayang lewat permainan sinar.
Wayang kontemporer itu di buat oleh Mohamad Tavip, pengajar Sekolah Tinggi Seni Indonesia.
Dongeng boneka
Di Amerika Serikat, boneka jadi satu diantara media edukasi serta hiburan untuk anak. Satu diantara wujudnya, Sesame Street (Jalan Sesama).
Acara diisi beberapa ciri-khas si burung kuning besar Big Bird, monster merah Elmo, duo Bert serta Ernie, Cookie Monster yang berwarna biru dan katak hijau Kermit The Frog itu tampil perdana pada 1969.
Indonesia tidak ingin ketinggal. Pada 1980-an keluar acara boneka begitu popular masa itu, Si Unyil, ciri-khas legendaris ciptaan almarhum Suyadi yang orang umumnya mengenalnya jadi Pak Raden.
Dari situs resmi Pak Raden, Si Unyil yang tampil di TVRI mulai sejak 1981 sudah menjangkau 603 seri film boneka pada saat jayanya.
Film boneka ini pernah vakum mulai sejak awal 90-an sebelumnya disiarkan kembali di tv swasta pada periode 2002-2003. Terakhir pada dua ribu sebelasan ini satu stasiun tv swasta mencomot sebagian ciri-khas dari satu diantara acara paling popular pada 1980-an itu untuk mengantarkan acara dokumenter.
Ciri-khas paling utama Si Unyil yaitu Unyil, Ucrit serta Usro. Ada juga Pak Raden, pria Jawa berkumis tidak tipis yang kenakan beskap hitam, blangkon serta tongkat dengan pegangan serupa gagang payung.
Tokoh yang digambarkan pelit serta pemarah ini pelihara burung perkutut serta mempunyai bakat seni lukis.
Boneka tidak cuma berperan jadi mainan, namun juga medium visual dalam mendongeng supaya pemirsa terbenam dalam cerita yang didongengkan. Dongeng sendiri dituturkan dengan turun temurun dengan medium yang selalu berkembang dari masa ke masa.
Dahulu kala, dongeng di sampaikan lewat wayang.
Mengutip beragam sumber, wayang yang masuk Daftar Representatif Budaya Takbenda Warisan Manusia UNESCO pada 2013 itu ada beragam type. Jawa Timur menceritakan lewat wayang kulit, Jawa Tengah dengan wayang orang. Beda sekali lagi dengan Jawa Barat, disini dinamakan wayang golek.
Cerita yang didongengkan umumnya ditarik dari cerita Mahabarata serta Ramayana, tetapi apabila menghadirkan dongeng terkecuali pakem standard itu, jadi istilahnya lakon carangan atau sempalan.
Tidak cuma diantarkan oleh dalang, saat ini wayang dapat juga disuguhi lewat langkah beda, seperti pementasan paling baru " Inspektur Jendral " dari Teater Koma.
Teater berumur 38 th. ini tidak menghadirkan cerita classic Mahabarata atau Ramayana, tetapi naskah classic Rusia yang diracik dengan rencana pewayangan supaya lebih mengena hati pemirsa Indonesia.
Bauran wayang dengan modernisasi melahirkan beberapa jenis baru, umpamanya Wayang Tavip yang sama wayang kulit tetapi di buat dengan plastik berwarna. Berlainan dari wayang kulit yang cuma menghadirkan bayangan, lewat medium ini pemirsa tetaplah bisa lihat warna wayang lewat permainan sinar.
Wayang kontemporer itu di buat oleh Mohamad Tavip, pengajar Sekolah Tinggi Seni Indonesia.
Dongeng boneka
Di Amerika Serikat, boneka jadi satu diantara media edukasi serta hiburan untuk anak. Satu diantara wujudnya, Sesame Street (Jalan Sesama).
Acara diisi beberapa ciri-khas si burung kuning besar Big Bird, monster merah Elmo, duo Bert serta Ernie, Cookie Monster yang berwarna biru dan katak hijau Kermit The Frog itu tampil perdana pada 1969.
Indonesia tidak ingin ketinggal. Pada 1980-an keluar acara boneka begitu popular masa itu, Si Unyil, ciri-khas legendaris ciptaan almarhum Suyadi yang orang umumnya mengenalnya jadi Pak Raden.
Dari situs resmi Pak Raden, Si Unyil yang tampil di TVRI mulai sejak 1981 sudah menjangkau 603 seri film boneka pada saat jayanya.
Film boneka ini pernah vakum mulai sejak awal 90-an sebelumnya disiarkan kembali di tv swasta pada periode 2002-2003. Terakhir pada dua ribu sebelasan ini satu stasiun tv swasta mencomot sebagian ciri-khas dari satu diantara acara paling popular pada 1980-an itu untuk mengantarkan acara dokumenter.
Ciri-khas paling utama Si Unyil yaitu Unyil, Ucrit serta Usro. Ada juga Pak Raden, pria Jawa berkumis tidak tipis yang kenakan beskap hitam, blangkon serta tongkat dengan pegangan serupa gagang payung.
Tokoh yang digambarkan pelit serta pemarah ini pelihara burung perkutut serta mempunyai bakat seni lukis.
Komentar
Posting Komentar